Kamis, 17 Mei 2012

Triade Dobereiner dan Teori Oktaf Newland

  
Pada tahun 1829, Johan Wolfgang Dobereiner mempelajari sifat-sifat beberapaunsur yang sudah diketahui pada saat itu. Dobereiner melihat adanya kemiripansifat di antara beberapa unsur, lalu mengelompokkan unsur-unsur tersebut menurutkemiripan sifatnya. Ternyata tiap kelompok terdiri dari tiga unsur sehingga disebuttriade. Apabila unsur-unsur dalam satu triade disusun berdasarkan kesamaan sifatnyadan diurutkan massa atomnya, maka unsur kedua merupakan rata-rata dari sifat danmassa atom dari unsur pertama dan ketiga.
Pada tahun 1864, John Alexander Reina Newland menyusun daftar unsur yangjumlahnya lebih banyak. Susunan Newland menunjukkan bahwa apabila unsur-unsurdisusun berdasarkan kenaikan massa atomnya, maka unsur pertama mempunyaikemiripan sifat dengan unsur kedelapan, unsur kedua sifatnya mirip dengan unsurkesembilan, dan seterusnya. Penemuan Newland ini dinyatakan sebagai HukumOktaf Newland.
Pada saat daftar Oktaf Newland disusun, unsur-unsur gas mulia (He, Ne, Ar, Kr,Xe, dan Rn) belum ditemukan. Gas Mulia ditemukan oleh Rayleigh dan Ramsay padatahun 1894. Unsur gas mulia yang pertama ditemukan ialah gas argon. Hukum OktafNewland hanya berlaku untuk unsur-unsur dengan massa atom yang rendah





Postingan Yang Mungkin Anda Suka :

2 komentar: